Lisa Mariana Tempuh Jalur Hukum, Minta RK Bertanggung Jawab atas Anak yang Dikandungnya
Luckysun
Jakarta - Kasus yang melibatkan Lisa Mariana, seorang model majalah dewasa yang mengaku mengandung anak dari pria berinisial RK, kini memasuki babak baru. Melalui kuasa hukumnya, Duniel Nababan dan tim, Lisa menyatakan siap menempuh jalur hukum karena RK dianggap tidak bertanggung jawab.
Dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Whiz, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (11/4/2025), kuasa hukum Lisa menjelaskan bahwa pihaknya telah mengupayakan jalan mediasi, namun jika tidak ada penyelesaian, proses hukum akan ditempuh.
“Kami hanya meminta pertanggungjawaban atas anak yang dilahirkan oleh klien kami. Jika tidak ada solusi melalui mediasi, kami siap membawa kasus ini ke ranah hukum,” ujar Duniel Nababan.
Lisa Mariana, dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan kekecewaannya terhadap RK. Ia menyebut RK sering berbohong dan ia memiliki banyak bukti untuk mendukung pernyataannya.
“Selama pertemuan tiga hari dua malam itu, saya sedang dalam masa subur. Seminggu kemudian saya dinyatakan hamil. Menurut data dari rumah sakit, ayah biologis anak saya berinisial R,” ungkap Lisa.
" Saya juga siap jika memang di lakukan tes DNA , tapi saya minta rumah sakit yang resmi dengan hasil tanpa rekayasa, saya tidak tahu di mana saya harus tes DNA," ujarnya
Ia menambahkan bahwa setelah kehamilannya diketahui, RK langsung memutus komunikasi. Lisa mengaku sempat takut untuk melaporkan karena merasa diancam.
“Semenjak saya hamil, R sudah tidak menghubungi saya lagi. Saya takut melapor karena diancam dan takut anak saya diambil oleh negara,” bebernya.
Lisa juga menyatakan bahwa ia tidak mengetahui latar belakang RK karena tidak mengikuti berita politik.
“Saya juga pernah ditawari uang Rp2,5 miliar oleh ajudan RK, dengan tanda jadi Rp500 juta dan sisanya Rp2 miliar setelah saya membuat pernyataan di media sosial. Saya menolak. Semua bukti percakapan ada,” ujarnya.
Kuasa hukum Lisa Mariana menambahkan bahwa pihaknya telah melayangkan somasi kepada RK.
“Hari ini kami sudah menyerahkan somasi dan sudah diterima oleh pihak keamanan dengan bukti tanda terima. Kami minta agar dilakukan mediasi secepatnya. Kalau tidak ada solusi, kami akan menempuh jalur hukum,” tutup Duniel.
Tags: