Santri Pondok Pesantren Darul Islah Ikuti Olimpiade Santri Nusantara di Lampung

Tulang Bawang – Santri Pondok Pesantren Darul Islah Simpang V, Kabupaten Tulang Bawang, turut ambil bagian dalam Olimpiade Santri Nusantara zona 1 luar Jawa yang diadakan dalam rangka memperingati satu abad Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur. Acara ini diselenggarakan pada 9-10 November 2024 di Pondok Pesantren Darussa'adah, Mojoagung, Gunung Sugih, Lampung Tengah, dan diikuti oleh sekitar 300 peserta dari berbagai pondok pesantren di luar Pulau Jawa.

Olimpiade ini menjadi ajang bergengsi bagi santri untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai bidang ilmu agama. Adapun beberapa santri dari Pondok Pesantren Darul Islah yang turut serta dalam kompetisi ini adalah:

1. Ilma Muniroh – cabang lomba Kitab Fathul Qorib

2. Indira Julia Rahman – cabang lomba Kitab Aqidatul Awam

3. Hanifatul Mukaromah – cabang lomba Kitab Alfiyah Ibnu Malik

4. Aprillia Senja Az-Zahra Alhusna – cabang lomba Kitab Aqidatul Awam

5. Fajar Ramadhan – cabang lomba Kitab Tafsir Jalalen

6. Aiman Nur Hakim – cabang lomba Kitab Fathul Qorib

7. Farhan Zainat Tuqo – cabang lomba Kitab Aqidatul Awam

Mereka berkompetisi dengan santri-santri dari berbagai daerah, membuktikan kemampuan mereka dalam menguasai kitab-kitab klasik yang menjadi bagian dari kurikulum pondok pesantren.

Kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wujud silaturahmi antar-santri dari berbagai daerah di luar Jawa. Para peserta, selain memperebutkan gelar juara, juga diberi kesempatan untuk saling bertukar pengetahuan dan pengalaman tentang tradisi belajar kitab kuning dan nilai-nilai keislaman.

Olimpiade Santri Nusantara ini menjadi lebih istimewa karena diselenggarakan sebagai bagian dari peringatan satu abad Pondok Pesantren Al Falah Ploso, yang merupakan salah satu pondok pesantren besar di Indonesia. Dalam peringatan ini, diharapkan para santri tidak hanya mengasah ilmu, tetapi juga memupuk semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap ilmu agama.

Dengan keikutsertaan santri-santri Darul Islah dalam ajang ini, diharapkan mereka dapat mengharumkan nama pondok serta menambah motivasi bagi generasi muda di Tulang Bawang untuk terus belajar dan mendalami ilmu agama. Semoga partisipasi ini menjadi langkah awal untuk meraih prestasi di tingkat nasional dan menginspirasi santri-santri lainnya.